Modus Pencurian Pulsa Berupa NSP dan Game | Waspadai Modus Baru 'Tuyul Pulsa'. Maraknya pencurian pulsa yang dialami masyarakat dinilai semakin merugikan konsumen. Karena itu, para akademisi dan mahasiswa di Depok, Jawa Barat berinisiatif mendirikan posko pengaduan pencurian pulsa.
Sedikitnya sudah lebih dari 150 masyarakat yang mengadu di posko tersebut. Rata-rata konsumen mengalami pencurian pulsa untuk semua operator selular.
Koordinator Posko Pengaduan Pencurian Pulsa di Cimanggis, Depok, Rezki Agushadi menuturkan rata-rata para konsumen mengaku dirugikan karena pulsa mereka tersedot tiba-tiba setelah mendapatkan SMS yang mencurigakan. Hal itu, kata dia, menjebak konsumen karena merugikan secara materil.
“Kalau kami mensinyalir bisa jadi ada dugaan kerjasama dengan pihak operator dan provider, mana bisa masuk ke ponsel kalau tidak ada kerjasama,” tegasnya di lokasi, Kamis (06/10/11).
Salah satu daftar pengaduan rata-rata bertuliskan ‘Pulsa saya kesedot setelah dsat SMS yang isinya tawaran game’.
Kemudian ada pula yang menulis, ‘Pulsa saya hilang tiba-tiba setelah saya dapat NSP, katanya gratis, tapi kok hilang’.
Paling tinggi, masyarakat mengalami pencurian pulsa Rp 25 ribu karena konten tawaran game. Dan paling rendah Rp 3 ribu untuk NSP.
Okezone
Modus Pencurian Pulsa Berupa NSP dan Game, Waspadai Modus Baru 'Tuyul Pulsa', Didirikan Posko Pengaduan Pencurian Pulsa di Depok, SMS yang Menyedot Pulsa, Dugaan Kerjasama dengan Pihak Operator dan Provider
Thursday, October 6, 2011
Modus Pencurian Pulsa Berupa NSP dan Game | Waspadai Modus Baru 'Tuyul Pulsa'
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment